sinopsis cerpen yang berjudul ada kupu kupu ada tamu
1. sinopsis cerpen yang berjudul ada kupu kupu ada tamu
suatu hari aku sedang menonton tv bersama keluarga ku tercinta..
dengan asiknya melihat film yang ditontonnya sampai-sampai kita semua tertawa lega karna melihat film tersebut.
saat itu, aku kebeakang untuk mengambil minum. aku kembali lagi ke ruang berkumpulnya keluarga ku tadi.
keseruan berkumpul bersaa dan menonton film yang disukai kita sampai lupa sudah jam berapa. eh ternyata sudah mau tengah malam, pukul 23.15.
lampu ruang tamu masih menyala. ibu ku pun menyuruh aku untuk memmatikannya. ketika ku sedang menekan tobol untuk mematikan lampu, dan lampu pun otomatis sudah mati. aku melihat sesuatu dibalik orden. karna rasa penasaran ku. akhirnya aku menyalakannya kembali. dan menghampirinya.
dan ketika ku membukanya, ternyata ada kupu-kupu yang sepertinya ingin keluar. cuma jalannya yang salah.
lalu aku rasa itu cuma kupu-kupu akhirnya aku mematikan lampu lagi dan kembali ke ruang keluarga.
keesokan harinya, tanpa sepengetahuan aku tiba-tiba ada teman dari ayahku dari pegunungan.. ia sengaja mertamu karena sudah lama tak bertemu. ia bertujuan untuk bersiaturahmi pada kita.
aku berfikir ke semalam.. ternyata mitos kupukupu yg ada dirumah kita ada benernya.
semoga bagus...
2. orientasi ada kupu kupu,ada tamu adalah
mitos
semoga membantu
Perkenalan mitos
Karna Orientasi adalah tahap perkenalan
3. unsur intrinsik ada kupu kupu ada tamu
Unsur Intrinsik
1. Tema : MisteriBukti :“Bunga-bunga dan kupu-kupu, aku tak tau mengapa kita sibuk dengan tanda-tanda. Tamu macam apakah yang akan dating.”
2. Alur : Maju a. Tahap pengenalan Saat tokoh aku dan istrinya sedang duduk di teras sambil menikmati keindahan bunga-bunga di taman. b. Pemunculan konflik Ketika ada kupu-kupu masuk ke dalam rumah. Dan sang istri percaya bahwa akan ada tamu yang membawa keeberuntungan. Sang istri pun menyiapakan jamuan untuk tamu. c. Konflik mulai menajam Ketika sedang menunggu tamu, ada kupu-kupu buruk yang masuk ke rumah mereka. Mereka pun takut jika yang dating adalah tamu pembawa sial. d. Klimaks Mereka menebak-nebak siapa yang akan dating setelah adanya kupu-kupu masuk ke dalam rumah. e. Penyelesaian Ketika ribuan kupu-kupu memenuhi pandangan mereka yang menandakan malaikat maut telah datang.
3. Penokohan a. Aku1) Berprasangka buruk, bukti :“Jangan-jangan mau pinjam uang”2) Waspada, bukti :“Belum tentu tamu itu orang baik-baik.
b. Istriku1) Terlalu percaya gugon tuhan, bukti :“Bukankah memang begitu? Kalau ada kupu-kupu, tandanya aka nada tamu”2) Pilih kasih, bukti :“Untuk yang membawa sial tidak perlu dijamu apa-apa”“Kalau perlu kita usir saja”
4. Latar a. Latar Tempat1) Teras rumah, bukti :Aku sedang duduk di teras rumah….2) Dapur, bukti:Istriku pergi ke dapur. Dia mulai memasak3) Halaman rumah, bukti :Jadi, kubuka pintu pagar. Kurapikan kerikil di halaman.4) Dalam rumah, bukti :Lantai dipel sampai mengilap. Lampu, AC, dan compact-disc diperiksa.5) Tepi sungai, bukti:Kamu berdua sedang duduk di tepi sungai.
b. Latar Suasana1) Damai, bukti :Aku sedang duduk di teras rumah, merasakan hangat matahari pagi menerpa kulitku.2) Menengangkan, bukti :Mendadak dari balik pagar muncul seekor kupu-kupu. Kemudian seekor lagi dan seekor lagi.3) Takut, bukti :Istriku memegang tanganku sambil berteriak
c. Latar Waktu1) Pagi hari, bukti :Aku sedang duduk di teras rumah, merasakan hangat matahari pagi menerpa kulitku.2) Siang hari, bukti :Ketika tiba saatnya makan siang…
5. Sudut Pandang : Orang pertama pelaku utama6. Bahasa : Mudah dipahami7. Amanat : a. Jika ada tamu, hendaklah dijamu dengan sebaik-aiknya b. Tidak boleh membeda-bedakan tamu c. Jangan terlalu percaya gugon tuhon d. Hendaklah waspada setiap waktu
e. Jangan suka berburuk sangka.
4. Alur dari cerpen kupu kupu ibu
ALUR NYA melingkar krna crita ny tetap menceritkn tntng itu saja
5. ringkasan cerpen tentang kupu kupu ibu
sepulang sekolah tadi, di dekat taman, aku melihat sepasang kupu-kupu berputar saling melingkar. akan tetapi, mereka tak seperti kupu-kupu dalam ceritamu ayah. mereka lebih cantik. aku takjub, aku mengejarnya. akhirnya kupu-kupu itu masuk kedalam taman, aku terus saja mengikutinya.ternyata kedua kupu-kupu itu menghampiri seorang perempuan yg duduk di taman yg agak terpisah dari bangku taman lainnya. kupu2 itu asyik berputar di atas kepala perempuan itu. aku tersadar bahwa perempuan itu yg prnah ayah ceritakan padaku. sebelum aku smpat membalikkan badanku untuk mninggalkan taman, perempuan itu brbicara padaku.aku tak mnyangka, ia tak bisu seperti yg kau ceritakan padaku dan katamu ia seorang yg mnyeramkan, hingga aku mmbyangkan prmpuan itu sebagai nenek penyihir. Ayah prmpuan itu sangat cantik, ia juga baik. ia memintaku untuk duduk di sisinya.kami brcerita tntang hobbi kami, dan trnyata hobby kita sama.
kau ingat ceritaku ning?? sebelum ning mnjawabnya Ayahnya berkata " Aah, kurasa kau sdah lupa, ketika pertama kali aku mnceritakan ini, kau masih kecil belum jga TK ". Setiap senja ning di taman dekat skolah, sllu ada prempuan yg duduk di sudut taman itu. Orang2 di sekitar tak ada yg mngenalnya, tak tahu namanya, dan tak tahu ia berasal dari kluarga mana,bahkan tk ada yg prnah berbicara dgn nya, orang2 jg tk tahu dimana rumahnya.
dst ..... -_-
6. Ada berapa kata dari cerpen kupu kupu ibu
lebih dari 100 kata........
7. Tuliskan Cerpen Antara Kupu-kupu Dan bunga
Suatu hari ada seekor kupu2 mendatangi sebuah bunga, kemudian kupu2 bertemu lebah. kupu2 sangat sombong kupu2 bilang jika ia akan menghabiskan semua madu tanpa sisa dan sebuah bunga mendengar juga lalu ia memberitahu bunga lainnya agar jangan memberi madu pada kupu2 dan itu pun terjadi kupu2 marah dan bertengkar dengan bunga melihat itu lebah pergi dengan aneh. kupu2 dan bunga terus bertengkar sampai akhirnyq kupu2 pergi
maaf klo ga nyambung:-)
8. - nilai moral apa yang terdapat di cerpen "kupu-kupu ibu" - nilai budaya apa yg terdapat di cerpen "kupu-kupu ibu" -nilai agama apa yg terdapat di cerpen "kupu-kupu ibu" -nilai sosial apa yg terdapat di cerpen "kupu-kupu ibu"
nilai moral:
kita tahu bagaiamanapun ibu sangat menyayangi anaknya.
nilai agama :
sebagai anak harus menghormati ibunya.
karena apapun seorang ibu..
ibu adalah yg melahirkan kita.
nilai sosial :
saling membantu karena kita keluarga
9. ringkasan cerpen kupu kupu
cerpen kupu kupu apa ya? cerpen kupu kupu ibu bukan?
Kalo iya ini
Paragraf 1-6 : Kupu-Kupu dan seorang perempuan di dekat taman
Paragraf 7-11 : Kupu-kupu di dalam taman (Takjub melihat kupu-kupu dan mengerjarnya)
Paragraf 12-20 : Perempuan yang ayah ceritakan ( Perempuan yang diceritakan ayah)
Paragraf 21-26 : Perempuan yang meminta duduk disisinya
Maaf kalo salah.
Semoga membantu dan bermanfaat ;)
10. Apa amanat cerpen "Kupu-Kupu Ibu
Apabila kita menceritakan seseorang, kita haruslah mengatakan apa adanya, jika orang itu memang bersifat baik, katakan saja bahwa orang itu memang bersifat baik. Jika tidak mengatakan apa adanya, kita akan merugikan orang yang diceritakan dan orang yang diceritai, orang yang kita ceritai tersebut pasti akan berprasangka buruk terhadap orang yang diceritakan.
11. siapa penerbit cerpen tentang kupu kupu ibu ?
Komang Ira Puspitaningsih,
komang ira puspitaningsih
12. ringkasan cerpen Kupu-Kupu Ibu???
Aku melihatnya. Aku melihat perempuan yang kau ceritakan. Sepulang sekolah, tadi di dekat taman, aku melihat sepasang kupu-kupu berputar melingkar. Akan tetapi, mereka tak seperti kupu-kupu dalam ceritamu, Ayah. Mereka lebih cantik. Yang satu berwarna hitam dengan bintik biru dan yang lain bersayap putih jernih, sebening sepatu kaca Cinderella, dengan serat tipis kehijauan melintang di tepi sayapnya.
Aku takjub. Aku mengejarnya. Kupu-kupu itu masuk ke dalam taman, dan aku terus mengejarnya. Ternyata kupu-kupu itu menghampiri seorang perempuan yang duduk terpisah diantara bangku-bangku taman lainnya. Kupu-kupu itu dengan riang berputar di atas kepalanya.
Aku tersadar. Itulah perempuan yang diceritakan Ayah. Sebelum aku hendak pergi dari taman, ia memanggilku. Ia memintaku duduk di sampingnya. Aku tak menyangka. Ia tidak bisu seperti apa yang Ayah ceritakan. Katamu ia adalah seorang yang menyeramkan, hingga kupikir ia adalah seorang penyihir. Tapi ia jauh dari yang kau ceritakan, ia lebih mirip seorang bidadari sama cantiknya dengan kedua kupu-kupu itu. Ia mengajariku cara membelai kupu-kupu. Kami bercerita tentang kesukaan kami, ternyata kami punya beberapa kesamaan. Selain menyenangi kupu-kupu, kami juga suka memakan es krim vanila dengan taburan kacang almond, buah apel, dan tidur diantara banyak bantal dan boneka. Aku melihatnya. Aku melihat perempuan yang kau ceritakan. Sepulang sekolah, tadi di dekat taman, aku melihat sepasang kupu-kupu berputar melingkar. Akan tetapi, mereka tak seperti kupu-kupu dalam ceritamu, Ayah. Mereka lebih cantik. Yang satu berwarna hitam dengan bintik biru dan yang lain bersayap putih jernih, sebening sepatu kaca Cinderella, dengan serat tipis kehijauan melintang di tepi sayapnya. Aku takjub. Aku mengejarnya. Kupu-kupu itu masuk ke dalam taman, dan aku terus mengejarnya. Ternyata kupu-kupu itu menghampiri seorang perempuan yang duduk terpisah diantara bangku-bangku taman lainnya. Kupu-kupu itu dengan riang berputar di atas kepalanya. Aku tersadar. Itulah perempuan yang diceritakan Ayah. Sebelum aku hendak pergi dari taman, ia memanggilku. Ia memintaku duduk di sampingnya. Aku tak menyangka. Ia tidak bisu seperti apa yang Ayah ceritakan. Katamu ia adalah seorang yang menyeramkan, hingga kupikir ia adalah seorang penyihir. Tapi ia jauh dari yang kau ceritakan, ia lebih mirip seorang bidadari sama cantiknya dengan kedua kupu-kupu itu. Ia mengajariku cara membelai kupu-kupu. Kami bercerita tentang kesukaan kami, ternyata kami punya beberapa kesamaan. Selain menyenangi kupu-kupu, kami juga suka memakan es krim vanila dengan taburan kacang almond, buah apel, dan tidur diantara banyak bantal dan boneka.
13. rangkuman cerpen kupu-kupu ibu
AKU melihatnya. Aku melihat perempuan yang pernah kau ceritakan. Sepulang sekolah tadi, di dekat taman, aku melihat sepasang kupu-kupu berputar saling melingkar. Tapi mereka tak seperti kupu-kupu dalam ceritamu, Ayah. Mereka lebih cantik. Yang satu berwarna hitam dengan bintik biru bercahaya seperti mutiara. Yang lain bersayap putih jernih, sebening sepatu kaca Cinderella, dengan serat tipis kehijauan melintang di tepi sayapnya.
Aku takjub. Aku mengejarnya. Kupu-kupu itu masuk ke dalam taman, dan aku terus saja mengikutinya. Dan ternyata kedua kupu-kupu itu menghampiri seorang perempuan yang duduk di bangku yang agak terpisah dari bangku-bangku taman lainnya. Kupu-kupu itu asyik berputar-putar di atas kepala perempuan itu.
Aku tersadar. Itu perempuan yang Ayah ceritakan. Sebelum aku sempat membalikkan badan untuk meninggalkan taman itu, ia berbicara padaku. Aku tak menyangka. Tidak, Ayah. Ia tidak bisu seperti yang kau bilang. Dan katamu ia seorang yang menyeramkan, hingga aku membayangkan perempuan itu sebagai nenek penyihir. Ayah, perempuan itu sangat cantik. Sama cantiknya dengan kedua kupu-kupu itu.
Oya, dia baik juga. Ia memintaku duduk di sisinya. Menemaninya bermain dengan kupu-kupu itu. Dia mengajariku membelai sayap kupu-kupu. Kami bercerita tentang kesukaan kami masing-masing. Dan ternyata, selain menyenangi kupu-kupu, kami juga sama-sama menyukai es krim rasa vanila dengan taburan kacang almond, senang buah apel, dan tidur di antara banyak bantal dan boneka.
14. apa makna cerpen kupu-kupu ibu?
makna cerpen kupu-kupu ibu
adalah:
Apabila kita menceritakan seseorang, kita haruslah mengatakan apa adanya, jika orang itu memang bersifat baik, katakan saja bahwa orang itu memang bersifat baik. Jika tidak mengatakan apa adanya, kita akan merugikan orang yang diceritakan dan orang yang diceritai, orang yang kita ceritai tersebut pasti akan berprasangka buruk terhadap orang yang diceritakan
semoga membantu :)
15. ringkasan cerpen kupu kupu ibu ?
seorang anak perempuan yang merindukan ibunya,dan ia selalu menunggu kehadiran wanita tersebut ditaman dekat belakang sekolah,tetapi ayah nya selalu melarang si ning untuk menjumpai wanita tersebut
16. Ringkasan cerpen kupu kupu ibu
Ayah mendongeng mengenai seorang perempuan yang jarang berbicara kepada orang lain dan tidak memperbolehkan Ning untuk mendekati perempuan tersebut. Tetapi karena Ning penasaran, Ning setelah pulang sekolah mengunjungi taman yang biasanya dikunjungi oleh wanita tersebut, seperti yang ada pada cerita ayahnya. Namun apa yang dilihat Ning berbeda dengan apa yang diceritakan Ayahnya. Perempuan itu sangat baik dan cantik, ia mengajak Ning bergabung bersamanya untuk bermain kupu-kupu. Ning dan perempuan tersebut bercakap-cakap dan ternyata mereka berdua memiliki banyak kesamaan.
Sayangnya orang-orang mulai curiga akan keberadaannya di aman, mereka juga menduga bahwa perempuan tersebut dapat berbicara dengan kupu-kupu. Orang mulai menyiarkan kabar yang tidak benar mengenai perempuan itu dan mereka pun menjauhinya. Ning tidak menghiraukan apa yang dibicarakan orang-orang mengenai perempuan itu, ia tetap mengunjungi perempuan itu walaupun perempuan itu sendiri telah melarangnya.
Kemudian pada suatu senja, Ning tidak melihat keberadaan perempuan tersebut ditaman, raut wajahnya terlihat gelisah. Setelah itu Ning pergi kembali ke rumahnya dan melihat segerombol kupu-kupu di halaman rumahnya. Tapi ada 3 kupu-kupu yang paling besar, salah satunya adalah kupu-kupu yang warnangnya persis sama dengan warna gaun perempuan itu ketika terakhir kali mereka bertemu. Ternyata kupu-kupu itu adalah ibunya yang sudah bercerai dari ayahnya(bagian ini optional, setiap orang punya jalur endingnya masing-masing)
Maaf kalo salah~
17. Penyelesaian cerpen kupu kupu ibu
ayah ning membuat taman di halaman rumahnya agar ning tidak perlu datang ke taman dekat sekolah lagi. (semoga membatu ^_^)denga membuat dengan giat maka kupu kupunya jadi
terimakasih semoga bisa membantu
18. apakah puncak ketegangan pada cerpen kupu-kupu ibu? Cerpen kupu2 ibu: http://indonesiaindonesia.com/f/11941-kupu-kupu-ibu/
Saat Kupu-Kupu itu menyuruh Ning untuk menjauhinya.
*Maaf jika salah.
19. amanat cerpen kupu kupu ibu
memotivasi kita untuk selalu berusaha dan tdk berlarut larut dalam kesedihan
atau
Apabila kita menceritakan seseorang, kita haruslah mengatakan apa adanya, jika orang itu memang bersifat baik, katakan saja bahwa orang itu memang bersifat baik. Jika tidak mengatakan apa adanya, kita akan merugikan orang yang diceritakan dan orang yang diceritai, orang yang kita ceritai tersebut pasti akan berprasangka buruk terhadap orang yang diceritakan.
semoga bermanfaat :)memotivasi kita untuk selalu berusaha dan tidak berlarut larut dalam kesedihan
20. menceritakan kembali cerpen "Kupu Kupu
maksudnya seperti apa ya.........
21. Apa alur cerpen Kupu Kupu Ibu ?
alur ceritanya adalah maju
22. siapa saja tokoh dari cerpen kupu - kupu ibu !
tokoh tokoh
ayah
ning
ibukalo menurut aku
perempuan yg dianggap bisu (ibu ning)
ning
ayah ning
dan kupu kupu
23. transletkan dengan bahasa kamu sendiri tentang cerpen kupu kupu?
lebih jelas lg soalnya:)
24. struktur cerpen kupu-kupu ibu
orientasi : sepulang sekolah, ning melihat sepasang kupu" dan perempuan yang ayah ceritakan. namun, perempuan itu tidak seperti yang ayah ceritakan. dia tidak menyeramkan, bahkan dia sangat cantik.
komplikasi : ayah mengingatkan cerita tentang perempuan itu lagi kepada ning agar tidak datang ke taman tersebut. namun, ning tetap datang ke taman itu
resolusi : ayah menghibur ning agar tidak sedih lagi karena tidak dapat menemui ibunya. namun, ning tetap bersikeras ingin menemui perempuan itu... :')
Orientasi, Komplikasi, Resolusi
25. Apa alur cerpen Kupu Kupu Ibu ?
alur ceritanya maju, karena ning melihat seorang perempuan dan dua ekor kupu-kupu yang diceritakan ayahnya. lalu ia menceritakan kejadian itu pada ayahnya. Alur cerpen kupu-kupu ibu : maju
26. ringkasan dari cerpen "kupu kupu ibu"
AKU melihatnya. Aku melihat perempuan yang pernah kau ceritakan. Sepulang sekolah tadi, di dekat taman, aku melihat sepasang kupu-kupu berputar saling melingkar. Tapi mereka tak seperti kupu-kupu dalam ceritamu, Ayah. Mereka lebih cantik. Yang satu berwarna hitam dengan bintik biru bercahaya seperti mutiara. Yang lain bersayap putih jernih, sebening sepatu kaca Cinderella, dengan serat tipis kehijauan melintang di tepi sayapnya.
Aku takjub. Aku mengejarnya. Kupu-kupu itu masuk ke dalam taman, dan aku terus saja mengikutinya. Dan ternyata kedua kupu-kupu itu menghampiri seorang perempuan yang duduk di bangku yang agak terpisah dari bangku-bangku taman lainnya. Kupu-kupu itu asyik berputar-putar di atas kepala perempuan itu.
Aku tersadar. Itu perempuan yang Ayah ceritakan. Sebelum aku sempat membalikkan badan untuk meninggalkan taman itu, ia berbicara padaku. Aku tak menyangka. Tidak, Ayah. Ia tidak bisu seperti yang kau bilang. Dan katamu ia seorang yang menyeramkan, hingga aku membayangkan perempuan itu sebagai nenek penyihir. Ayah, perempuan itu sangat cantik. Sama cantiknya dengan kedua kupu-kupu itu.
Oya, dia baik juga. Ia memintaku duduk di sisinya. Menemaninya bermain dengan kupu-kupu itu. Dia mengajariku membelai sayap kupu-kupu. Kami bercerita tentang kesukaan kami masing-masing. Dan ternyata, selain menyenangi kupu-kupu, kami juga sama-sama menyukai es krim rasa vanila dengan taburan kacang almond, senang buah apel, dan tidur di antara banyak bantal dan boneka.
***
tentang seorang ayah yg menceritakan seorang ibu kepada anaknya. dan keesokan harinya ia melihat seorang perempuan yg sangat mirip dan persis yg di ceritakan oleh ayahnya. namun lama kelamaan perempuan itu hilang, si ning bingung untuk mencarinya namun ia hanya melihat dua ekor kupu kupu yg cantik yg selalu menemani perempuan itu
27. kapan cerpen kupu-kupu ibu diterbitkan ??
mungkin 26 november 2006 maaf kalau salah
28. ringkasan cerpen kupu kupu ibu
Aku melihatnya. Aku melihat perempuan yang kau ceritakan. Sepulang sekolah, tadi di dekat taman, aku melihat sepasang kupu-kupu berputar melingkar. Akan tetapi, mereka tak seperti kupu-kupu dalam ceritamu, Ayah. Mereka lebih cantik. Yang satu berwarna hitam dengan bintik biru dan yang lain bersayap putih jernih, sebening sepatu kaca Cinderella, dengan serat tipis kehijauan melintang di tepi sayapnya.
Aku takjub. Aku mengejarnya. Kupu-kupu itu masuk ke dalam taman, dan aku terus mengejarnya. Ternyata kupu-kupu itu menghampiri seorang perempuan yang duduk terpisah diantara bangku-bangku taman lainnya. Kupu-kupu itu dengan riang berputar di atas kepalanya.
Aku tersadar. Itulah perempuan yang diceritakan Ayah. Sebelum aku hendak pergi dari taman, ia memanggilku. Ia memintaku duduk di sampingnya. Aku tak menyangka. Ia tidak bisu seperti apa yang Ayah ceritakan. Katamu ia adalah seorang yang menyeramkan, hingga kupikir ia adalah seorang penyihir. Tapi ia jauh dari yang kau ceritakan, ia lebih mirip seorang bidadari sama cantiknya dengan kedua kupu-kupu itu. Ia mengajariku cara membelai kupu-kupu. Kami bercerita tentang kesukaan kami, ternyata kami punya beberapa kesamaan. Selain menyenangi kupu-kupu, kami juga suka memakan es krim vanila dengan taburan kacang almond, buah apel, dan tidur diantara banyak bantal dan boneka.
29. Sinopsis cerpen kupu-kupu ibu
Kupu-kupu Ibu
Cerpen Komang Ira Puspitaningsih
AKU melihatnya. Aku melihat perempuan yang pernah kau ceritakan. Sepulang sekolah tadi, di dekat taman, aku melihat sepasang kupu-kupu berputar saling melingkar. Tapi mereka tak seperti kupu-kupu dalam ceritamu, Ayah. Mereka lebih cantik. Yang satu berwarna hitam dengan bintik biru bercahaya seperti mutiara. Yang lain bersayap putih jernih, sebening sepatu kaca Cinderella, dengan serat tipis kehijauan melintang di tepi sayapnya.Aku takjub. Aku mengejarnya. Kupu-kupu itu masuk ke dalam taman, dan aku terus saja mengikutinya. Dan ternyata kedua kupu-kupu itu menghampiri seorang perempuan yang duduk di bangku yang agak terpisah dari bangku-bangku taman lainnya. Kupu-kupu itu asyik berputar-putar di atas kepala perempuan itu.Aku tersadar. Itu perempuan yang Ayah ceritakan. Sebelum aku sempat membalikkan badan untuk meninggalkan taman itu, ia berbicara padaku. Aku tak menyangka. Tidak, Ayah. Ia tidak bisu seperti yang kau ceritakan
30. Komentar Dari Cerpen Kupu-Kupu Ibu Apa?
tentang seorang ayah yg menceritakan seorang ibu kepada anaknya. dan keesokan harinya ia melihat seorang perempuan yg sangat mirip dan persis yg di ceritakan oleh ayahnya. namun lama kelamaan perempuan itu hilang, si ning bingung untuk mencarinya namun ia hanya melihat dua ekor kupu kupu yg cantik yg selalu menemani perempuan itu